Kelompok Nasionalis Dukung Nanan, Saatnya Orang Sumsel Timur Masuk Kancah Pertarungan Politik Sumsel

LIPUTAN SILAMPARI.COM-Kiprah politik S N Prana Putra Sohe yang berpindah ke perahu Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), mendapat dukungan dari kelompok nasionalis di kawasan MLM. Menurut M Sukril Jamil, salah satu Ketua Persatuan Alumni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (PA GMNI) di kawasan MLM, langkah Nanan tersebut diharapkan mampu mengangkat nilai bargaining MLM dalam konstalasi politik di Sumatera Selatan.

“Dengan langkah Pak Nanan ini kami berharap MLM juga diperhitungkan dalam konstalasi politik Sumatera Selatan,” kata Sukril.

Sebagaimana diberitakan, SN Prana Putra Sohe alias Nanan, yang sekarang menjabat Walikota Lubuklinggau berpindah partai. Padaha, alumni Fisip Unsri ini sebelumnya berhasil meraih kursi orang nomor satu di Lubuklinggau lewat perahu Partai Golkar. Keruan saja langkah Nanan ini mendapat sindiran nyinyir dari partai yang ditinggalkannya.

Menurut Sukril, sah saja orang seperti Nanan yang sudah memulai debut politik sejak mahasiswa mempunyai perhitungan sendiri untuk mencapai karir yang lebih tinggi. Dikatakannya, karir politik Nanan di Partai Golkar sudah mentok.

“Dia tidak akan jadi apa-apa lagi bila terus bertahan di Partai Golkar. Sementara ini, belantara politik Sumatera Selatan tengah berada dalam kondisi politik dinasti sehingga tertutup peluang buat Nanan yang dalam berpolitik hanya dengan mengandalkan “dada” sendiri,” kata Sukril.

Ditambahkan oleh menantu dr AK Gani ini, Eman Nanan untuk terus berkarir di Golkar, sebab setelah Alex Noerdin, Golkar kembali dikuasai oleh anaknya, Dody Alex Noerdin yang terus mengincar kursi gubernur. Di partai lain, PDIP misalnya, ada Giri yang juga masih berambisi menjadi gubernur, demikian juga dengan partai-partai lain dimana para ketuanya juga berambisi menjadi orang nomor satu di Sumatera Selatan.

“Kita tahu bahwa PKB di Sumatera Selatan belum terjangkit penyakit dinasti, jadi sangat mungkin buat Nanan untuk terus berdinamika dalam kancah politik provinsi,” ujar Sukri.

Dukungan kepada Nanan, tambah Sukril, juga tidak lepas dari aspirasi politik lokal, dengan harapan suatu saat ada orang nomor satu di Sumatera Selatan yang berasal dari timur provinsi ini.(Ajn)